Dengan usia setua itu, daratan luas yang rata, keras, dan kering tersebut mengalahkan rekor yang dicatat daratan di Gurung Nevada, AS. Seperti dilansir situs American Association for the Advancement of Science (AAAS), usianya empat kali lebih tua daripada daratan tertua di Gurun Nevada.
Meski demikian, daratan tertua bukan berarti mengandung material yang juga paling tua di muka Bumi. Banyak batu-batuan yang umurnya jauh lebih tua daripada daratan tersebut.
"Permukaan yang kami temukan mirip sekali dengan daratan luas di Sahara dan gurun-gurun Arabia," kata Ari Matmon dari Universitas Hebrew Jerusalem yang melaporkan hasil penelitiannya dalam GSA Bulletin.
Ia memperkirakan, daratan luas yang datar dan kering itu terbentuk akibat aktivitas tektonik yang lambat. Batuan yang membentuk sangat tahan dari perubahan cuaca sehingga tetap bertahan selama jutaan tahun.
(Kompas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar