Situs video paling populer di dunia mungkin akan berhadapan dengan menurunnya pendapatan mereka.
Laporan dari Credit Suisse , Youtube mengeluarkan dana sangat besar untuk membayar bandwidth video mereka. Sementara pendapatan dari iklan belum bisa menutupi biaya operasi perusahaan
Google si pemiliki Youtube mengatakan, pihak Youtube akan mengeluarkan sedikitnya $711 juta tahun ini. Dana tersebut untuk membayar bandwith internet, lisensi konten, pertukaran iklan, storage, pemasaran dan biaya operasi penjualan.
Sementara pendapatan Youtube diperkirakan hanya mencapai $240 juta, walaupun 20% naik dibandingkan data tahun lalu. Tetapi posisi keuangan Youtube tetap saja merugi.
Beberapa analisis mengatakan, ada baiknya Youtube melakukan keseimbangan antara pendapatan dan pengeluaran. Misalnya memberikan tayangan iklan disetiap video Youtube agar perusahaan bisa mendapatkan dana iklan lebih besar untuk biaya operasi. Seperti1 CBS saja melakukan tayangan iklan sebelum video berita mereka ditayangkan.
Kamis, April 09, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar